
Lidah buaya memiliki banyak manfaat untuk kecantikan kulit dan kesehatan rambut. Umumnya, lidah buaya hanya digunakan sebagai obat luar saja, sehingga jika dikonsumsi bisa menimbulkan efek samping serius.
Menurut artikel yang dipublikasikan di Style Creaze, mengonsumsi lidah buaya secara oral dapat menyebabkan kram perut dan diare berdarah. Reaksi merugikan lainnya termasuk kelemahan otot, bengkak di tenggorokan, dan pada kasus yang parah, bahkan kehilangan penglihatan.
1. Alergi kulit
Penggunaan gel lidah buaya berkepanjangan dapat menyebabkan alergi pada kulit seperti gatal-gatal dan peradangan. Ini juga bisa menyebabkan kemerahan pada kelopak mata. Efek lain pada kulit termasuk kulit kering, dan munculnya bintik-bintik ungu.
Menerapkan gel lidah buaya ke wajah setelah terkena sinar matahari juga bisa menyebabkan ruam, dan bengkak.
Menurut salah satu studi di Mumbai, lidah buaya dapat menyebabkan sensasi menyengat, dan pada orang yang memiliki kulit sensitif, bisa mengalami masalah dermatitis ringan.
2. Diabetes
Lidah buaya memiliki efek pencahar, yang dapat meningkatkan kemungkinan dehidrasi atau ketidakseimbangan elektrolit pada penderita diabetes.
3. Konstipasi
Meskipun ada kalangan yang percaya bahwa lidah buaya dapat membantu mengobati sembelit, ini belum terbukti secara ilmiah. Faktanya, menurut American Cancer Society, penjualan produk lidah buaya sebagai pilihan pengobatan untuk sembelit dilarang karena kurangnya bukti yang tepat.
Menurut University of Maryland Medical Center, jus lidah buaya dapat menyebabkan kram perut yang menyakitkan (dan mungkin konstipasi) karena sifat pencaharnya yang kuat.
4. Dehidrasi
Efek pencahar dari lidah buaya juga bisa menyebabkan dehidrasi.
5. Diare
Diare adalah salah satu efek samping dari mengkonsumsi lidah buaya. Jika Anda memiliki gangguan pencernaan, minum jus lidah buaya bisa menyebabkan diare. Bahkan University of Maryland Medical Center sangat menyarankan agar tidak mengonsumsi lidah buaya karena dapat menyebabkan kram usus dan diare parah.
6. Menurunkan kadar gula darah
Jus lidah buaya dapat menurunkan kadar glukosa darah, yang pada gilirannya, dapat mempengaruhi kinerja obat tertentu yang digunakan untuk mengobati diabetes.
7. Ketidakseimbangan elektrolit
Lidah buaya bisa menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit, apalagi pada orang yang sudah mengalami diare. Hal ini juga dapat menyebabkan kadar potassium rendah.
Lidah buaya harus digunakan dengan hati-hati pada orang-orang yang sudah menggunakan obat yang meningkatkan ekskresi kalium.
8. Detak jantung tidak beraturan
Menurut sebuah penelitian di Nigeria, penggunaan lidah buaya dapat meningkatkan risiko aritmia, atau detak jantung tidak teratur.
9. Gagal Ginjal
Lidah buaya dapat berinteraksi dengan obat tertentu dan memperparah beberapa kondisi, salah satunya penyakit ginjal. Sebuah penelitian di India telah melaporkan gagal ginjal akut pada seseorang yang mengikuti asupan obat herbal, yang komponen utamannya lidah buaya.
10. Disfungsi tiroid
Lidah buaya mungkin menghalangi penyerapan obat tiroid, sehingga menyebabkan gejala menjadi semakin parah
Sumber: TASSEMINAR.ID